Blog Kertosono

DENPASAR - Sebanyak 10 personel TNI Angkatan Laut (AL) membantu evakuasi bangkai pesawat Lion Air yang jatuh ke laut di sisi barat Bandar Udara Ngurah Rai, Bali.

Pjs Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut Denpasar, Letkol Edi Eka Susanto menyampaikan saat ini tim khusus penyelam dalam perjalanan ke Bali dengan kapal milik TNI AL.

"Ada 10 orang ahli penyelam dari Dinas Penyelaman Bawah Air (Dislambair) TNI AL Surabaya yang akan didatangkan ke lokasi," beber Edi ditemui di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Senin (15/4/2013).

Setelah tiba di Bali, mereka langsung bergabung dengan kekuatan SAR lainnya untuk membantu mengevakuasi bangkai pesawat nahas rute Bandung Denpasar Air Boeing 737-800 bernomor penerbangan JT 904. Mereka akan mem-backup penuh untuk proses evakuasi bangkai pesawat

Selain itu, personel TNI yang sudah terlatih untuk evakuasi pesawat ini akan membantu evakuasi peralatan-peralatan yang harus diambil dari bangkai pesawat. "Kita siap membantu, kita melebur bersama mereka (unsur SAR)," kata Edi menambahkan.

Selain pengerahan 10 personel penyelam, pihaknya juga menyiapkan peralatan untuk mengapung ketika opsi diambil dengan cara menggeret peralatan dari bangkai pesawat. "Ini alat apung, balon sehingga mudah digeser nanti, imbuhnya. Pihaknya juga akan membantu memotong badan pesawat yang posisinya berada di dalam air.